Ketika kamu masih belajar di sekolah, sudah pasti mengenal akan pelajaran kimia. Perlu kamu tahu bahwa setiap zat yang ada di bumi ini sudah pasti memiliki unsur kimia. Dimana para ahli sudah membagi setiap zat berdasarkan sifat dan karakter kimia yang dimiliki. Tapi, kamu harus sebenarnya apa itu unsur kimia dan juga relasinya dengan menyimak artikel yang ada di bawah ini.
Pengertian Akan Unsur Kimia yang Harus Diketahui
Secara harfiah, unsur kimia berasal dari dua kata yang berbeda, yaitu unsur dan kimia. Kemudian, untuk pengertian umum dari unsur adalah zat yang tidak bisa lagi dipecah atau bisa juga dikatakan bahan tunggal yang tidak bisa digabungkan lagi. Sedangkan kimia adalah ilmu yang mempelajari akan materi serta perubahan.
Sehingga bisa dikatakan unsur kimia adalah zat yang merupakan bagian dari kimia dan sudah sudah tidak bisa lagi diubah atau merupakan zat tunggal yang tidak bisa ditambahkan. Maka daripada itu, unsur kimia masuk ke dalam dasar pelajaran kimia yang biasanya diberikan pada saat kamu masih sekolah.
Di dunia ini sendiri ada banyak unsur kimia yang menjadi bagian dari beberapa aspek. Mulai itu merupakan benda mati atau benda hidup. Bahkan dalam tubuh kita juga mengandung unsur kimia atau membutuhkannya agar tetap hidup normal. Jadi, secara garis besar bisa dikatakan juga unsur kimia adalah bagian penting yang tidak bisa dilepaskan dalam kehidupan manusia.
Jenis dari Unsur Kimia
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya kalau unsur kimia sendiri ada banyak. Tapi, secara jenis unsur kimia hanya dibagi menjadi beberapa saja. Dimana pengelompokan ini biasanya berdasarkan akan sifat dari unsur kimia tersebut. Berikut ini adalah penjelasan dari jenis unsur kimia yang harus kamu pahami:
Logam
Jenis unsur kimia yang pertama adalah logam, dimana kamu sudah memahami bahwa dalam unsur kimia ini berkaitan dengan logam yang kamu kenal. Contohnya adalah besi, emas, perak dan lain sebagainya. Unsur logam sendiri sudah pasti memberikan banyak manfaat dalam kehidupan manusia, misalnya saja besi yang digunakan sebagai bahan material pembangunan atau emas yang dijadikan perhiasan dan bernilai sangat tinggi.
Adapun ciri utama dari unsur logam yang harus kamu ketahui, seperti berikut ini:
- Memiliki bentuk padat, kecuali mercury yang berbentuk cair.
- Merupakan bahan konduktor yang baik untuk panas dan listrik.
- Logam bisa dibentuk atau ditempa
- Memiliki tingkat kekerasan yang sangat tinggi
- Biasanya logam memiliki kecerahan yang juga tinggi
- Logam dikenal memiliki tingkat leleh atau didih yang sangat tinggi.
Nah, dari penjelasan ciri di atas, maka kamu bisa memahami dengan baik seperti apa logam meski contohnya tidak disebutkan. Biasanya logam ini bisa dilihat dengan mata telanjang, disentuh dan digunakan sesuai dengan kebutuhan. Untuk mendapatkannya biasanya dihasilkan dari alam dan kemudian nantinya diolah menjadi beberapa produk lainnya.
Non Logam
Sedangkan untuk unsur kimia non logam adalah kebalikan dari unsur kimia logam. Dalam tabel periodik, unsur non logam biasanya diletakan pada bagian kanan. Memiliki sifat yang variabel dan juga berbeda. Contoh dari unsur kimia non logam adalah seperti oksigen, air, helium, karbondioksida dan lain sebagainya. Dimana secara umum, unsur non logam memiliki ciri atau sifat seperti berikut ini:
- Kebanyakan unsur kimia dalam bentuk non logam merupakan gas di dalam suhu kamar.
- Bisa juga dalam bentuk cairan atau gas.
- Warna dari unsur non logam biasanya tidak mengkilap atau berkilau
- Kebanyakan non logam juga memiliki titik leleh serta didih yang rendah.
- Non logam juga biasanya tidak bisa dibentuk baru atau dipalsukan.
Dari penjelasan di atas, maka kamu bisa mengambil kesimpulan bahwa memang unsur kimia non logam ini kebanyakan tidak berbentuk padat. Bahkan beberapa non logam tidak bisa dilihat atau disentuh. Karena memang berbentuk gas dan hanya bisa dikumpulkan dengan bantuan alat lain.
Metaloid
Jenis terakhir dalam unsur kimia adalah metaloid yang memiliki sifat antara logam dan logam. Bahkan bisa jadi tidak masuk ke dalam keduanya dan membuat metalloid membutuhkan penelitian khusus untuk menentukan jenisnya. Contohnya saja seperti silikon atau arsenik yang memang tidak bisa dikatakan logam atau non logam. Secara garis besar, sifat dari metaloid adalah sebagai berikut:
- Memiliki elemen logam yang tidak bersifat seperti logam
- Memiliki kerapuhan yang lebih tinggi dari logam, tapi lebih kuat dari non logam. Dalam artian tidak lebih kuat dari logam, tapi lebih keras dari non logam.
- Umumnya metaloid akan digunakan sebagai semikonduktor dari listrik
- Ada beberapa jenis yang bersinar layaknya logam.
Demikianlah penjelasan akan pengertian unsur kimia dan juga jenisnya. Dimana kamu sudah bisa melihat bahwa hampir semua yang berkaitan dengan kehidupan manusia.